l'amore è

Saat ini,saat aku tiba tiba ada dihadapnmu tanpa kamu tahu sebelumnya. Tersungging senyum manis di pipiku yang lengket terkena debu disepanjang jalan. Kejuataaaaaaannn,kebiasaanku untuk membuat tawa dibibir mungilmu kembali membuahkan hasil. Kali ini tanpa surat,tanpa memo dan tanpa sesuatu yang ku gantungkan diluar pintu kamarmu. Sekarang aku.. !!!! ku harap kamu suka..!!

******

Malam kadang ku anggap siang… yang masih terang..
jauh tak pernah kurasa membuat letih tubuh…
kesenangan akan senyummu membuatku bersemangat menghampirimu…
tak pandang waktu,, bahkan saat tenaga sudah mulai turun jauh

Tahukan kamu… kamu adalah sumber tenagaku..
tak perlu yang lainnya,,cukup melihatmu saja…
cukup sudah senangnya…

Aku terlalu bahagia bersamamu..
sampai aku sering lupa waktu… dan kadang sengaja aku lakukan itu..

tak selalu punya kepuasan dan rasa cukup..
saat bersamamu ingin sekali ku ulur waktu..
biar panjang dan biar tak bisa terpisahkan…

Aku menempel saja padamu …
enggan melepaskan diri dari jeratmu..
biar tentram jiwa aku terus teruskan saja..
untungnya kamupun suka…

Kita berbagi tawa bersama…. Berbagi cerita berdua..
ah indahnya…

kamu membuat ku memiliki rindu yang menggebu..
kamu membuatku senyum senyum tak menentu..
kamu membuatku seperti berjalan diantara bunga yang bertebaran jatuh dari langit biru…

kamu itu kecintaanku…

*****

Ku tutup saat itu dengan mencium tanganmu. Lalu kemudian ku lambaikan tangan goodbye. Sambil berkata dalam hati “aku akan menemuimu lagi nanti,setelah ini”. 

Ilu

di ruang yang tak terlalu lebar,dengan dinding berwarna merah jambu. 

****

Bisa tidak si aku tidak memikirkan tentangmu saja..
masih banyak yang harus aku pikirkan dalam kehidupan yang hanya sementara..

“kamu terlalu menginginkanku,jadi kamu tidak mudah melupaknku..!!”

Bajingan,,tentulah itu tidak benar..
aku bukannya menginginkanmu.. kamu saja yang membuatku tak tahu apa yang aku mau

“lalu,kau sebut apa jika terus memikirkanku??”

Entahhhlah,,aku sendiripun sedang mencari paham tentangnya..
tentang kenapa aku begitu sulit untuk menghapusmu dari benakku..!!!

“bagaimana mungkin kamu menghapusku,sedangkan dihatimu masih terbelenggu cintaku!!”

Brengseeekkk.. apakah kamu merasa puas dengan kesukaranku..
jawab..
salah apa aku kepadamu,,sampai kau tikam dan tinggalkan kesakitan didalam kepercayaanku??

“mungkin ada,,namun aku juga sudah lupa..!!!”

“aku tak bisa ingat dengan jelas apa yang menjadi penyebabnya..”

“yang ku tahu aku sudah tak cinta padamu “

Baiklah jika itu menurutmu sudah cukup jadi alasannya..
akupun tak mau perduli apa yang mendasari..
yang ku tahu kamu telah pergi,,

“ya,,sudahlah lupakan aku saja…!!”

Tentu ,,akan aku lakukan sesuai maumu
akupun tidak berharap menjadi bagian darimu..
menjadi orang yang terus akan kamu sakiti selalu..

“kalau begitu,,hapuslah aku”..

Tentu..!!!!

Batas Awal Semula

Saat mendung tiba aku tak merasa nyaman dengan hawanya. Entah aku sengaja atau memang ini yang aku rasakan. Sore ini sepertinya aku tak memiliki energy mungkin karena gerahnya sih. Tunggu!!!  Bukan hanya sore ini,tapi sore dalam beberapa bulan ini. Seperti mengalami gangguan setiap harinya. Aku masih saja bisa tertawa,tapi detik berikutnya aku merasakan hampa. 

Ternyata semua itu terjadi karenamu,kamu sudah mengambil focus hidupku. Yang seharusnya aku merasa harus bahagia tapi kemudian aku jadi tak berdaya,susah untuk tidak merasa berduka. Susah untuk meredam air mata.

Konyol ditempat seramai ini,tidak melakukan apapun tapi tiba tiba berair mata. Tapi jika aku mengatakan ini padamu apa kamu perduli??? Aku bahkan tidak bisa tahu apa yang kamu pikirkan tentangku. Dalam seketika setelah berahun tahun lamanya aku mengenalmu,saat setelah kejadian itu aku tiba tiba kehilangan semuanya.

Aku tak mampu menerka apa yang ada dihatimu atau apa yang ada dibenakmu. Semua serba membingungkan. Otak ku hatiku seperti kejar kejaran. Hatiku masih merasakan cinta untukmu,tapi pikiranku mengingatkan ku tentang sesuatu dan kemudian membuatku takut terhadapmu. Pikiranku takut kepadamu,hatiku masih merasa sayang kepadamu. Terus saja seperti itu. Aku bingung mana yang benar benar harus aku pikirkan.

Menyusahkan hidupku saja ketika aku masih sering berharap semua kembali kepada semula,Atau ketika memikirkan akan ada sesuatu yang lebih baik darimu . aku hampir gila. Hatiku masih saja ku bodohi berharap masih ada aku dihatimu,aku masih berpikir picik,mengira kamu masih perduli kepadaku. Tapi saat kemarahan mendominasi aku meyakini itu tidak mungkin terjadi,brengseknya !!!! tak tahu hujatan itu pantas bagimu atau pikiranku.

Setiap hari,setiap saat aku tak pernah memilki kekuatan untuk membuangmu jauh dari ingatan. Lalu apa yang bisa aku lakukan,aku hanya bisa menggugatmu dalam diam. Kenapa kamu menjadi orang seperti ini. Meninggalkan bekas luka yang tak bisa aku obati. Kamu membuaku takut,lebih takut karena aku masih saja menyayangimu. Pantaskah aku menyisakan perasaan ini untuk orang sepertimu?? seperti apa kamu saja sekarang aku sudah tak tahu. Bahkan aku berpikiran untuk tidak mencari penggantimu. Lalu bagaimana hidupku nantinya, bagaimana????

Pantaskah aku seperti ini karenamu... ???

Berkali kali aku mengingatmu tanpa aku mau. Siapa yang ingin merasakan hati seperti tertekan oleh sesuatu . seperti sesak.

Brengseeeekkkkkkkkk.. aku tak tahu apa yang terjadi padaku...!!! dan sampai kapan ini terus saja berlanjut...

*****

Udara tak pernah terasa saat ku coba menggenggamnya..

dia hanya membuat tekanan di telapak tangan..

itulah kamu didalam kehidupanku…

hanya menjadi bayangan semu..

ku coba meraihmu,tapi aku hanya mampu sampai kepada bayangmu..

dan menguncinya dalam hatiku…

Sejenak..

tak pernah kubiarkan orang lain tahu..

tapi hanya kamu,,, 

yang ku harap mengerti rasaku..

Pelangi tak selalu ada setelah hujan reda..

itulah aku dalam hatimu…

tak pernah menjadi sebenarnya cinta..

hanya menjadi harapan keindahan dalam kehidupanmu saja…

yang menjadi tak nyata,,hanya imajinasi saja

*******

biarlah ,,aku biarkan semua ini menggangu ketentraman hidupku. Biar waktu yang jadi perantara kesembuhanku. Biar aku tahu dan belajar untuk lebih peka dengan perasaan. Biar aku jadikan pelajaran,bahwa sebelumnya aku tak bisa sempurna untuk seseorang,dan aku belajar untuk lebih baik sekarang.

Aku tidak ingin menjadi alasan untuk kesusahan orang lain. Atau membuat orang lain tak merasa nyaman atau tak bahagia. Biar aku begini saja, mungkin sedih tapi lega hati bahwa tidak ada orang yang hatinya tersakiti.

Look Like

Tak sengaja aku baca. Kulihat diberanda kau menyebutkan akan kemana,dan itu adalah tempat yang juga aku berada. Kukira setidaknya kita akan jumpa. Konyol,sebenranya aku saja yang berharap jumpa. Aku memandang jalan raya sepanjang hari setelah membacanya. Aku harap kamu akan lewat. Tapi sudah lebih dari empat jam. Aku pikir itu tidaklah mungkin.

Lalu kemudiaan….

Sekilas aku seperti melihatmu..

aku terus berlari kearah yang ku kira itu kamu..

tapi sangat sayang jaraknya sudah terlalu jauh…!!!

jadi aku tak tahu benarkah mataku atau keliru…

Saat ini setelah kejadian itu jantungku masih saja berdegup..

tak menentu…

nafasku tersengal karena terlalu semangat mengejar sosokmu..

sayang aku tak bisa tahu..

itu kamu ataukah ilusi mataku

Terlalu sering aku berharap dapat menjumpaimu..

mungkin saja karena aku terlampau rindu..

sayangnya,, aku tidak bisa lagi mengobati itu

karena kamu tak mau lagi jadi penawar rinduku…

Sudahlah,,aku relakan saja..

mungkin itu kerinduan yang melanda..

jadi semua yang terpandang mata hanya kamu saja..!!!

meskipun ternyata semua hanya bayangan belaka..

***********

sore ini berlalu begitu saja. Penantianku sia sia. Memang itu hanya sebuah keinginan yang tidak seharusnya. yasudahlah kalau begitu aku lupakan saja. Jadi aku lanjutkan soreku dengan focus bekerja. 

Late a Post

16 OKTOBER 2009 (https://www.facebook.com/Lenygalen/notes) *Pindah Buku

Aq senang,.bukan karena suka mulanya..

Aq tertawa,.bukan karena dia alasanya..

Aq bahagia,.bukan karena semata mata cinta..

Semua itu ada karena aq terbiasa denganyya..
awalnya...!!!

Setelah waktu habis bersama untuk yang lebih lama,.
baru aku menyadarinya...

kemudian

Perpisahan jadi yang terdepan,.

Tetapi logika dan hati berhadapan,
saat...

Dia bilang "aq mulai sayang,aku memikirkan dan aku mulai merasa takut kehilangan....kamu !"

terasa begitu mengena dihati.. Dan sekarang senangku,tawaku,bahagiaku ada krena Dia...

**************
Tulisan jaman dulu yang aku lupa sedang merasakan apa. Sepertinya saat aku sedang merasakan getar getar cinta karena. 2009 berarti tahun kedua. Mungkin tulisan ini masih tentangnya. Buka buka catatan di Facebook dapet nya ini.
Sebelum kena virus tutup akun mendingan aku sadur dulu kesini. ahahaha

**************
Sayang banget kalau kenangan hilang begitu saja. Ini pasti ada sejarahnya. Jadi aku ambil saja,sambil aku ingat ingat dulu aku berfikir tentang apa. :D

Dialektika Ayah dan takdirnya

Dia berlari.. sambil berteriak 

“ayah.. ayah..ayah… “lirih dengan suara mungilnya…

lalu “ayahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh” memanggilnya dengan penuh kekuatan…

lalu si kecil datang menghampiri ayahnya dan mendekap kedua kaki ayah yang panjang 2x darinya..

si kecil berlari berkeliling ..

lalu “berhenti nak”.. ayahpun mengingatkan..

sang anak pun berhenti mendadak.. lalu menoleh dan berlari..

“ayaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhh”..  berteriak lalu menyongsongnya..

Waktu ku kecil,ayah tak tak penah memarahiku. Kalau ibu nakal,aku lari ke pangkuan ayahku meminta perlindungan. Dalam dekapnya aku dicium dan dipeluknya. Lalu ayah berkata. “jangan nakal ,ibu jadinya marahkan. Lalu ayah menggelitiku biar tertawa.

Bertahun tahun lamanya ayah jadi seorang yang berharga di dalam kehidupanku. Aku bertumbuh diantara kasih sayang yang diberikannya. Ayah yang bijaksana,berwibawa dan baik hatinya,menjadi teladanku disaat beranjak dewasa. Aku ingin memiliki suami seperti ayahku nanti. Dia begitu hangat,begitu ramah dengan teman temanku. Ayahku pun gaul,ayah tak pernah melarangku ini itu,ayah hanya selalu berkata,

”jagalah dirimu,ingat Tuhan,ayah dan ibu.. maka kamu akan membatasi diri dari segala keburukan.. karena kamu tidak akan tega untuk menyakiti kami yang menyayangimu”..

Ayah selalu sabar mengahadapi sedikit kenakalanku,saat aku menyesal ayah membelai kepalaku dan berkata “tidak apa apa nak,lain kali jangan ulangi”. Aku melihatnya dengan mata berkaca kaca. “ayahhhh” lalu aku peluk dia.

itulah hal terindah yang bisa aku bayangkan ,yang dapat aku lakukan bersama ayah. Kenangan yang aku buat buat sendiri,aku rangkai sendiri agar terlihat jauh lebih indah.

ayah lah yang lebih di nanti dari siapapun di dunia ini…

mengalir darah yang mengikat “kami..”

membayangkan tangan digenggam..

seperti itulah impian..

pedih saat kenyataan tak seperti yang di tuliskan..

entah dimana dia??

entah bagaimana keadaannya…??

Ayah  ada,tapi tak pernah terasa..

mereka dibumi yang sama,,tapi ayah seolah berada di lain dunia..

salah apa ,saat kecil bukanya ayah lindungi malah ayah biarkan sendiri…

karena itu dia disembunyikan darimu ayah.

takut ayah ambil rampas dan ayah jauhkan dari yang melahirkan..

bisa dia sebut apa ayah setelah ini…?

ayah menjadi orang yang tak memiliki arti..

ayah tak ikut berkuasa atas tumbuh kembangnya…

dia menjadi seseorang yang keras hati..

mudah marah tapi jauh lebih mudah iri..
iri pada keluarga kawannya sendiri...

lalu siapa yang bisa dipersalahkan…???

Dia yang sudah tak bisa berbuat apa apa..!!

dia sudah ditinggal ayah tanpa sebelumnya diberi waktu untuk meminta itu jangan terjadi..

jika bisa,dia lebih memilih untuk tiada..

karena dia ada,,dia berarti menjadi terluka…

untuk memilih tdak dilahirhkan saja dia merasa sakit luar biasa..

karena berarti dia mengingkari nasibnya
********
****
**

Hidup itu menjadi berbeda untuk setiap masing masing manusia. Kesadaran bahwa takdir manusia itu selalu membawa mereka pada kebaikan itu membuat jauh lebih mudah dalam menjalani kehidupan. Memikirkan hal hal dan dirubah menjadi beribu ribu kemungkinan membuat kita mudah sadar bahwa yang terjadi sekarang adalah memang yang terbaik.

Coba pikirkan,jika dia bersama dengan ayahnya. Berarti dia kehilangan 20tahun kehidupan bersama teman SD nya,teman SMPnya teman SMAnya. Dia kehilangan karibnya,tidak berkesempatan bertemu dengan orang yang menjadi kekasihnya. 

Lalu gugatan itu hanya timbul jika kesedihannya mulai meradang,tapi kehadiran orang orang yang kini berada disekelilingnya menguatkan kehidupannya. Inilah yang terbaik,cukup membayangkan tentang kehidupan bersama ayahnya  dalam imajinasi dan terus hidup dikenyataan bersama keluarga,sodara ,teman dan orang orang yang sekarang nyata bersamanya dan yang menyayanginya. Dia bahagia,eskipun hidupnya tidak tentang itu itu saja.

********

Kehidupan memang keras brayyy.. tidak semua orang merasakan keindahan. Tapi yang namanya kehidupan biar seimbang ya harus begitu. Jadi mau tidak mau ya harus dijalani. Hidup itu saling mendukung. Yang sudah bahagia,support yang masih sedih saja. Yang sedih ya tetap membantu mempertahankan yang sudah bahagia.

Jangan cari keadilan di dunia, karena yang sudah ada yang memang sudah sebaik baiknya ada. Jangan merasa kurang karena hidup nanti jauh lebih membebani. Cukup sajalah yang di tanam dalam benak,hidup itu cukup tentang bangun dipagi hari setelah sebelumnya tidur dimalam hari. Simple

********

Memang hanya teori untuk yang membaca. Tapi jadi teori untuk menambah kebaikan bagi yang mengalami hal serupa. Pintar pintar bersyukur menjadi pupuk yang baik untuk lebih well dengan kehidupan. 

*******

Mi manchi

Hujan selalu membuatku mengingat tentangmu..

bukan tentang keromantisan ,,bukan juga soal kedekatan..

tapi tentang berbagi senyuman…

Hujan tidak pernah jadi kesusahan bahkan saat kita kebasahan…

masalahnya hujan mengaburkan pandangan..

jadi aku selalu mengikutimu dari belakang…

bukankah itu terus jadi kebiasaan..??

Kamu terlalu khawatir kalau seluruh badanku kena air…

terkadang jusru aku sengajakan agar diperhatikan…

Seperti itulah aku. Senang sekali kamu pehatikan. Sebenarnya tiap kamu menyuruh ini itu dan tidak aku lakukan supaya kamu terus saja mengulang. Rasanya itu menyenangkan kalau kamu rewel. Berasa sekali karena kamu perduli. Suruh make mantel suruh berteduh dulu. Nanti kalau pas ketemu pasti kamu gemes lalu ngacak ngacak poniku. Senang sekali saat diperlakukan seperti itu. 

*****

Makan menjadi hal yang tak terlupakan..

terlalu sering ada guyonan karena keserakahan..

niatnya coba coba tapi jumlah menunya luar biasa…

sampai napas diperut tiada sisa…

ketawa sajakan jadinya…

kenyang tiada terhingga,,, 

seringnya mencoba menu yang berbeda…

tapi payahnya takut untuk memulainya…

jadinya hanya bisa muter kesana sana sambil melirik cara dan aturan makanya…

kalau sudah paham baru bisa mulai semua..

Jalan jalan ke mall itu memang gak terlalu sering. Sekalinya jalan sudah direncanakan mau makan apa. Payahnya karena gengsi kalau salah jadinya ngintip ngintip dulu ,,nunggu orang lain masuk lalu diperhatikan gimana caranya. Sudah bisa masuk,, banyak menu dipesen semua. Padahal Cuma dua orang tapi piringnya berjajar. Entah orang lihatnya kita berdua mungkin maruk. Padahal waktu itu jam bioskop udah mau tayang tapi terlanjur pesan makanan banyak sekali. Makannya sambil ketawa ketawa. Sampai digedung bioskopnya urut urut perut saking kenyangnya. hehehe

******

brt jadi awal yang menakjubkan..
sekali ini kita berduaan dijalan sambil melihat pemandangan..
meskipun Cuma kendaraan yang berlalu lalang..
tapi lumayan..
manis jika dibayangkan.. bergandeng tangan sepanjang koridor jalanan…

Kena panas tapi bikin hati puas..

kali pertama naik brt. Atau disebutnya bus umum saja. Hehehe waktu yang ditunggu tunggu. Ternyata romantic juga jalan berdua pake kendaraan umum. Duduk bersebelahan. Punya waktu lebih lama buat ngobrol juga. Meskipun panas dikulit lengket tapi bener bener senengnya bukan main jalannya. Parkir motor di rumah sakit nyebrang jembatan sampai bisa ke halte. Nunggu lama di halte. Terus jalan kaki ke tempat tujuan. Cuma keliling keliling dan lihat lihat doang. Hal lucunya waktu itu ada cowok yang ngajak kenalan. Bukan sama aku tapi kenalan sama kamu. Mana pake di ajak renang dan fitness segala.hehehe menyenangkan

******

Si pink yang mempesona…

hadiah teristimewa darinya…

bauatan tangan yang tidak pernah aku sangka…

akhirnya dia jadi barang yang paling berharga yang pernah ada

Ulang tahun keberapa ini,baru kali ini terasa bungah hati. Bener bener diluar dugaan. Awalnya  sedikit heran kenapa diruang tamu sedikit berbau. Acting dulu kan namanya ngasih kejutan. Suruh ngambil sesuatu di motor. Entah waktu dulu suruh ngambil apa aku lupa aku sibak jaketnya dan tadaaaaaaaaaaaaa.. didalamnya ada sandal pink yang imut imut. Hehehe lucunya pas aku coba ukurannya ternyata kekecilan. Tidak mengurangi kesenanganku sama sekali waktu itu. Karena hadiahnya bener bener terasa istimewa dan memang tiada dua. Hand made si ya. Hehehe ternyata waktu dulu dia itu lihat ukuran sepatuku. Padahal sepatuku itu ukurannya dua kali dari angka yang tertera. 38 = 40. Dia buat sandal itu dengan ukuran 38. Ya jelas kekecilan. Hehehe

Sekarang sendalnya aku simpan,sayang soalnya kalau rusak. Tapi yang sebelah sandalnya pergi lagi. sendalnya kebawa satu ditempatnya. Semoga saja dijaga. Kalaupun tak istimewa semoga tetap disimpannya.

******

banyak kenangan yang indah indah,dan mungkin jika aku jadikan karya blogku bakal cepet penuhnya. semua hal itu mengisyaratkan aku merindukanmu. Picisan kan,bagaimana lagi aku bisa mengutarakan ini. 

Banyak hal yang mereka bisa lihat dari kita dulu,tapi mereka melewatkan yang tak terlihat yaitu perasaanku. Bagaimana bisa aku tidak merindukanmu kalau disetiap sudut ruangan dirumahku meninggalkan jejakmu. Bahkan dikota kretek ini semua berisi tentangmu.

Pilih mana,tempat makan tempat ibadah sampai depan balai kota. Semuanya tak terlewatkan. Lalu itu yang menjadi alasanku tak berhenti mengingatmu.

Titik ini hak ku bahkan jika kamu atau yang lain tak setuju. 

Un Tittle Part 2

Tak sebentar…
apa itu juga berlaku bagimu…!!
tak singkat meskipun tak memakan seumur hidupmu!!!
apa sudah tak seperduli itu denganku..???

aku masih saja terbayang masa masa yang pernah terlewatkan..
tentang saling memperdulikan..
tentang bagaimana saling menguatkan..

Tapi semua seakan tiada pernah ada..
entah kenapa..
 aku merasa itu sudah kau lupa.

terluka aku sampai aku bahkan tak menjadi diriku..
menangis  saja pun sudah tak jadi keahlianku…

Aku masih berharap yang kulihat keliru…
yang ku dengar itu bualanmu…

aku masih saja ingin percaya kau tak akan mampu melakukan hal se tega itu…

Sampai dengan hari ini aku masih saja menipu diri..
mencoba mencari celah yang memberiku alasan untuk membenci..
apa yang ku ingat coba aku perkuat..
tapi tetap tak cukup hebat untuk menjadi alasan menghujat..

Yang aku perlhatkan padamu aku mampu..
terus saja menulis sesuatu yang memojokanmu..
tapi selalu saja menyesal setelah itu…
bukan bentuk kebencian tapi upayaku untuk bisa marah terhadapmu…

tak ku sangka itu juga sulit bagiku..
masih kupertanyakan kenapa sesulit ini bahkan untuk sedikit membencimu???
baiklah,,karena aku tak mampu..
maka ambilah hak itu..
bencilah kamu kepadaku atas semua perkataan yang mempersulitmu..
mungkin akan lebih  mudah seperti itu..

Tak tahukan kamu sebesar apa perduliku..
hingga setiap hari aku tak pernah tak memimpikanmu..
kamu tahu aku tak menyukai hal itu..

Bisakah aku mengadu???
setiap pagi saat bangun tidur hanya berisi tentangmu..
melangkahpun jadi layu…

tak bisa seceria dulu..
karena tak lagi bisa menyapamu…
menyapamu bukan hanya jadi kebiasaanku…tapi kesenangan..
bahwa ada orang yang bisa aku perdulikan…

Saat ini aku hanya bisa bertanya tanya,,menghabiskan  malammu dengan siapa..??
saat ini aku tak bisa menerka..
siapa yang menyambutmu saat mentari tiba..

Entah aku masih berharap apa..
aku masih saja teringat semua keindahan yang ada..
entah aku berdoa yang bagaimana baiknya..
membiarkanmu lepas saja..
atau aku mintakan pada Tuhan agar kau tetap ada..

mungkin inilah kemunafikan yang mendera..
aku takut tapi aku berharap kamu maish saja ada..
menemaniku menghabiskan waktu…
hingga kemarin kini esok dan mungkin nanti…

entah akan apa yang terjadi…

Gojekan : Realita

yang seumuran sudah pada nikah..
rata rata dapetnya temen kuliah.. yang gak kuliah siap siap aja jadi perawan tuahhhh..!!!
oh noooooooooooooooooo…
salah…
bisa juga dapet sebelah rumah..
atau gak temen sekolah..
bisa juga orang baru dari antah berantah…

Umur sudah segini tua..
yang sepantaran sudah pada beranak dua.. la aku kog malah menjanda???
uppppsss salah..
nikah aja belum pernah,,,
paling juga pacaran ala papa mamah..
Hueeeeeeeekkkk najiiissssssss

nih realita ajah sissssssssss

yang punya pacar pada pamer di media social..
yang jomblo ngumpet ngumpet biar g ketauan..
katanya malu umur segini ditinggal pacar!!!

Ada yang udah punya istri tapi seneng dikira bujangan…
nah kan ciri ciri hidung belang???

yang punya pacarpun nyaris  sepemikiran..
itu foto hasil tag.kan si pacar di umpetin biar gak ketahuann gebetan..
di ajak relationan dibiarin sampe jamuran..
duh ini pacar kebangetan..

Yang sabar kalau punya pacar udah nyimpang..
mending ditinggal sekalian..

Yang punya pacar tapi sering diabaikan..
udah hibahin aja ke orang…
yang punya suami tapi suka main hati ..udah doa ajah biar dikasih tabah
korban hati tapi surga menanti..

wah ini realita bikin indikasi parno lelaki..
kalau begini ini,,, biyung yang bakal pusing menanti..
menanti anak punya suami ..

anak tetangga udah pada lahiran semua…
bilang ke si biyung udah sabar ajah..
nanti juga nyusul,,nanti nanti kalau dapet calon yang pas dihati..
Gak Cuma modal tampang tapi modal iman…

realitanya hidup itu pilihan..
pilih deh lelaki yang kaya iman..
biar bisa di bimbing kejalan yang benar..
so pasti itu laki laki jauh dari kebohongan,,,orang dia takut sama TUHAN..
laki laki beriman..  terhindar dari perselingkuhan..
entarnya kalau setan berupaya menggoda nurani..
akhirnya juga bakal dibuang jauh pergi…

jangan asal mau dipacar sama lelaki yang obral janji…
dikasih sayang sedikit langsung luluh hati…
jangan mau diperistri lelaki yang pamer materi…
udah itu isinya kontrak derita menanti…

waspada aja jadi wanita… jangan keburu pusing gak punya pendamping..
wal hasil manfaatnya bisa hunting hunting..


wkwkwkwk

#gojekan

:p

Au revoir

sepuluh tujuh dua nol satu tiga..
Aku mendatangi markasmu merebahkan diri..

sebelumnya.. dari mimpi aku saksikan kau sedang menanti.. dan itu tak membuatku ragu ragu lagi untuk mendatangi…

mulanya dimimpi kau tampak berharap ku dekati..
terpaku sambil memandangku.. setelah aku mulai mendekatimu,, kau berbalik dan berlari puas menjauhi… kamu pergi.. pergi setelah aku dekati dengan senyum yang menghiasi.. bertanya pada hati…benarkah aku yang kau nanti ????

apa ini??? Firasatkah ??.. ahh mungkin hanya rinduku yang benar benar ingin bertemu..

sepuluh tujuh dua nol satu tiga..
aku mendatangi tempatmu yang aku anggap sedang menantiku..
sesungguhnya mungkin aku dianggap terlalu percaya diri..
aku tak perduli… 
dan siapa perduli apa yang menjadi petunjuk dalam mimpi..???
kalau bukan aku sendiri yang mencari arti!!!

yang ku pastikan hanya keyakinan diri untuk tidak bersedih hati saat melihatmu nanti..
tak akan aku biarkan berair mata karena iba

benar saja aku hanya berpura pura bisa..!!!
goyah dari kesepakatan yang aku tetapkan dimuka…
dan pada akhirnya aku hanya menahan tangisku sebisanya..

ingin sekali aku berlari mendekatimu,,, merengkuhmu..
menggenggam jemari jarimu yang terlihat tinggal belulang itu..
disampingmu tersimpul kopi yang menjadi pengingatku
kuat.. bau yang menyengat..

terdengar suara dahak yang mengoyak..
tak tahan aku menyaksikan itu…
ingin aku menggugat apa yang terjadi padamu namun aku tak berhak..

bagaimana boleh aku marah.. bagaimana boleh aku mencari sesuatu untuk dipersalah..
keadaanmu saja selalu kau syukuri seperti sesuatu yang indah terjadi..
bersyukur,,tetap bersyukur dan selalu bersyukur…
itu saja yang kau jadikan penenang dalam cobaan…

aku tak melihat ketidak berdayaan dalam dirimu..
meski kau sedang tak mampu dan tergolek layu…
justru aku malu menjadi terlihat lemah darimu..
menangis sedu sampai bernafaspun tak tentu..
lidahpun kelu...
tak sanggup berujar ini itu...

tidak menunjukan kelemahan tapi justru mengajarkan kekuatan..

kau berbaring saja …menopang kaki dan mebalikkanyapun tak bisa..
lemahhh??? Jangan dikira..!!
kau adalah seseorang yang kuat dari apa yang bisa kami lihat…

aku tak kuasa berhenti menghujanimu dengan segudang doa…
dan harapan harapan bahwa kau akan kembali seperti semula..
seorang yang ceria… seorang yang penuh tawa..
seorang yang menjagakan perasaan temannya..

lalu disaat tenang berlalu… anfalpun singgah di situ..
aku abaikan semua,,aku mulai menggenggam tanganmu..
kuat…  kuat kau menahan kesakitan yang terasa..

aku melihat kau merasakan sakit yang luar biasa.. berkali kali merengkuh tangan ibundanya..
berkali kali juga kau membuatku merasakan genggaman terkuatmu..

benar benar ini luka…
aku terluka melihatmu meregang nyawa … bagaimana bisa aku tega …
namun...
malu aku…  bahkan kamu menahanku untuk tak melakukan itu..
mungkin jika kamu bisa berujar kamu akan mengatakan… “jangan,,, jangan dan tah usah”..

sempat terbersit pikiran yang amat menakutkan…
bahwa apa yang kamu lakukan sekarang adalah bentuk perpisahan..
kamu merengku ibundamu,,dimasukan dalam dekapan semampumu..
meraih tangan ayah handamu

mengarahkan telunjuk kepadaku … isyarat permohonan maaf..
bodohnya aku tak langsung menyadari itu..
namun aku pastikan.. diantara kita tak akan ada dendam tak juga ada kebencian..

ya,,aku anggap itu sebagai interaksi untuk selama ini yang terjadi,,yang pernah kami lalui..
pertemanan biasa yang menyenangkan hati..

tak hanya itu…
kamu selalu saja menguatkanku,,menguatkan ibu dan ayah dan orang yang ada disekitarmu saat itu....
berkali kali kamu,
mengepalkan tangan dan jika aku artikan mungkin kamu akan teriakan “kuattt semangattt”
berkali kali..berulang kali... tapi justru itu menyayat hati
aku ,dia ,ibu dan ayahmupun beserta melakukan hal yang sama..
berdoa disampingmu berharap yang terbaik untuk dirimu…

sampai air mata itu habis disitu..
kamu kembali kepada keadaan yang lebih menengkan hati… sepertinya rasa sakit itu mulai lenyap saja..
meskipun tidak seluruhnya..
kamu membuat keadaanmu melegakan kami yang di sini..
sampai aku yakin bisa beranjak dari sisi dan pulang kembali…
lalu akupun berlalu dari gedung itu.. sambli terus mengingat apa yang aku pelajari darimu
rasa syukur,, kekuatan dan optimisme kepada takdir TUHAN..

dan aku juga meningat selalu..
bagaimana aku menggenggamnu ,,itu adalah yang pertama sejak sekian lama…
 tak ku sangka itu jadi yang terakhir kalinya…

dan tak pernaha aku kira.. ini tadi pertemuan terakhir kita..

sepuluh tujuh dua nol satu tiga..
adalah kesakitanku yang paling luar biasa…
mimpi itu memang jadi pertanda…
kamu pergi setelah aku datangi…
kamu memberiku kesempatan untuk jumpa yang terakhir kali…

kamu telah berlalu dari sisi ibu dan ayahmu dari sisi karib dan temanmu dari sisi kekasihmu
kamu pergi dan kembali kesisiNYA tanpa boleh aku melihatnya…

kamu pergi sekarang ini.. hanya raga tapi..
karena aku pastikan kamu tetap hidup sebagai kenangan dihati kami..
dengan apa yang telah kamu ajarkan dan berikan..

sekarang.. tiada alasan untuk tak selalu mengenangmu sepanjang hidupku..

kini timbul kesadaran bahwa tak ada hal indah semasa dulu saat aku menyukaimu dan kamu menjaga hal itu..

terima kasih kamu memberiku kesempatan bertemu..
kamu menjadi orang yang tak akan tergantikan bahkan jika telah ada seseorang disampingku,,itupun tak akan setara denganmu..

menjadi kawan hidup yang baik…
menjadi teladan yang sempurna bagiku untuk bertingkah laku..…

ragamu boleh berlalu….
namun semangat dan kekuatanmu telah tertanam lekat dalam jiwaku…

sepuluh tujuh dua nol satu tiga… selamat jalan..

selalu tinggallah dalam kenangan..

MONDAY....

Monday….. todayyyyyyyyy…
 itu aku suka… Dia membuat waktu berputar hingga aku tak merasa…
detikannya seperti sedang berlari tanpa henti..
sungguh hari yang ku nanti..
tak ada hal yang lebih membantu kesendirian dari pada waktu disuatu hari yg terus berputar ngebut seperti ini..

ahhayyyyy

tak perlu meminta melumpuhkan ingatan..
Monday … todayyyy
membuat kesadaran terjaga bahwa hidup tidak serta merta berhenti di sini saja…

Ah girang nya aku tak perlu berlarut dalam pilu..
Monday memang hanya hari biasa,, namun dia tak se slow selasa… tak setabu rabu.. tak sebiasa kamis.. atau tak sehening jumat..
bahkan tak se tawar sabtu dan minggu…(bagiku)

Hari berlalu,,, ingatan terus saja terpaku duduk manis disitu “kalbu”…
menjadikan yang biasa jadi tak berdaya..
membuat yang berkata tidak apa apa menjadi termakan suasana dan akhirnya berkata iya…
halah menyusahkan saja..

selasa,rabu,kamis,jumat sabtu dan minggu… tiada hal yang mampu melipur laraku…
hah menyebalkannya hari itu semua lamban berlalu…

Namun Monday tak seperi itu..
satu hari sibuk yang membuatku tak terfokus pada satu yang tak perlu…
Monday menghabiskan tenaga dan pikiranku untuk hal yang baik bagiku..
semangat bekerja,,, semangat memecahkan problema…
Monday itu luar biasa…

Ku tendang minggu untuk kemudian menjemput hari baru “Monday”…
efektifitas gerak memacuku berlari meninggalkan hari sepiii,,minggu yang kelabu…

Tiada kesenangan selain berpacu dalam waktu…
berlari jauh semakin jauh dan pergi dari masa lalu…

Selasa,rabu,kamis,jumat sabtu minggu belum jadi istimewa bagiku…
tak perlu diratapi…
waktu bergilir akan mebuat semua hari menyenangkan bagiku..

Hanya saja aku perlu bersabar untuk menunggu dan merubah itu…

I love Monday…..

                                  by . Leny Dy

Gojekan : Nelongsooooo

Malesi buanget dirimu itu..
sumpah ,,banyak perintah ..!!!!
ini itu wajib dilakoni se enak jidat mu sajah..
mug pikir tenagaku ,tenaga kuda…????
mug pleter sampek gak berdaya…

lo ngunu kui kog berdalih,,
sing ning utekmu mung piye due koyo akih…

Jan parah lehmu dadi juragan…

isane mung maki lan terus di gaji..
karepe deposito mangkat nang gene mantri..
due duit mung ajine gae tombo loro..
sing mengkonok ko di uneni kerjo…

Di sikso iyo… haduuuuhhh jan nasib jadi kuli cino

Halah… yo tak bantah
wong ngamuke kakean di tambah tambah,,,
mending lo teg aku salah…
pancen golek golek ben meriah…

lek kupingku ngasi kaya centelah ompreng…
sek bosen leh ku dungu kono mureng mureng…

wes hembuh,,,,ngunu kae mung gae gelo...

teg g butuh duit kanggo mangan lo gak butuh aku di peloro..

jan nasib nasib...
untung kono ijeg due putro..
sawangane gae tombo...

:p

#gojekan 

By Leny Dy

Irreversible Part 2

menjadi sesuatu yang tak bisa di ubah..
kekasihan itu menjadi suatu yang tak mungkin berlalu...
berubah menjadi sesuatu yang bisa kau rubah..
pun tak akan menghentikan ku untuk tak membuatnya berlalu...

sejatinya seberapa besar kuasamu atas hatiku....
seberapa mampu kau buatku tertoleh dan berpaling darimu...
tak tahu... dan tak akan bisa tahu

murkanya hati karena di khianati...
tak sepadan kuat dengan kekasihan yang telah tumbuh bersemi..

tak mau bukan tak mampu melupakanmu,,,
tak mampu,bukannya tak mau membencimu..

kekasihan ini lebih dalam dari sekedar kebencian...

sekali lagi aku ingin hidup dalam kepalsuan yang kau ciptakan..
tak mengenal kebohongan,tak percaya telah diperdaya...
sekali lagi aku ingin hidup dalam imajinasi bahagia yang kau pertunjukan...
tak merasa telah keliru berperan untuk selalu setia kepadamu.....

akankah ini benar baik yang ku ingin kan..
atau kekasihan ini telah membutakan...
entahhhh... !!!

terlampaui batas kesadaran..
bahwa sakit ini akan meluakai disuatu bagian yang tak akan pernah hilang..
membekasi yang kemudian menjadi kenangan sampai mati..
kecacatan yang dibuat yang kemudian tak akan mendatangkan kesempurnaan kembali..

lalu....
akan kah ada kesanggupan hidup untuk menunggu...
menunggu sesuatu yang bahkan tak aku tahu...

tak paham bagaimana kekasihan dan kesayangan ini membodohkan akalku...
membutakan mata hatiku.... melumpuhkan kebencianku...

semua menjadi amat tabu... kesalahan aku biarkan...
kekeliruan aku abaikan...

sesuatu yang tak dapat diubah kini membelengguku..
terikat pada apa yang tidak terlihat...

 

                        by. Leny Dy